7 kapal harta karun yang tenggelam di Indonesia
06/11/12 on
Kekayaan Indonesia hasil rampasan VOC di temukan didasar laut. Harta yang ada dalam kapal itu ditemukan Penyelam Attila dari Hungaria di dasar laut perairan brasil berisi 180.000 koin emas senilai 1 miliar dolar AS. Diperkirakan bangkai itu telah berumur 3 abad, Kapal bernama Voetboog bertiang tiga ini tenggelam pada 29 mei 1700 dengan awak kapal 109 orang, membawa muatan selain koin emas, juga sutera, rempah-rempah, teh dan porselin. Semuanya dalam kondisi bagus.Menurut para ahli, kapal tersebut tenggelam dalam perjalanan dari Batavia menuju Belanda. Mereka memilih rute pelayaran brasil dengan harapan aman dari serangan musuh. Tak jelas bagaimana kapal itu tenggelam, namun diduga kapal tersebut terjebak badai dan karam di Samudera Atlantik.
Pada tahun 1986, dunia digemparkan dengan penemuan 100 batang emas dan 20.000 keramik Dinasti Ming dan Ching dari kapal VOC Geldennalsen yang karam diperairan kepulauan riau pada januari 1751. Penemunya adalah Michael Hartcher, warganegara Australia yang menyebut dirinya sebagai arkeolog maritim.
Indonesia sebagai negara maritim banyak memiliki kekayaan bawah air. Data dari National Geographic pada tahun 2001 menyebutkan setidaknya ada 7 kapal kuno tenggelam antara abad 17 sampai 20 di perairan Indonesia bagian barat (selat malaka). kapal tersebut antara lain kapal Diana (Inggriss), kapal Tek Sing dan Turiang dari cina, apal Nassau dan Geldennasel (Belanda), kapal Don Duarte de Guerra (portugis) serta kapal Ashigara (jepang).
Pada 2005, bangkai kapal De Rooswjik ditemukan penyelam amatir Inggriss bernama Rex Cowan. Kapal ini diduga tenggelam 9 januari 1740 karena badai. Dalam bangkai kapal ini ditemukan uang logam emas, perak batangan ber cap VOC, keramik dan peralatan militer yang kini memasuki tiga abad.
Kapal tersebut belum termasuk kapal-kapal dagang lainnya [ada abad ketiga sampai abad ke 15 yang banyak didominasi oleh saudagar cina yang singgah dan berlabuh pada zaman kerajaan di Nusantara
Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/archeology/2248549-kapal-harta-karun-yang-tenggelam/#ixzz2BMwNTHU9
Tidak ada komentar:
Posting Komentar