Kerusakan Lingkungan Penyebab Banjir Jakarta

 on 18/01/13  

Banjir 2013 ternyata lebih ringan dibandingkan banjir besar 2007 lalu. Curah hujan tertinggi di Jakarta pada 2013 kali ini hanya sekitar 100 milimeter. Angka itu jauh lebih rendah dibanding rekor curah hujan tertinggi dalam satu hari yang terjadi pada Januari 2007 yang mencapai 340 milimeter. 

Penyebab banjir di Jakarta adalah akibat debit Ciliwung meningkat drastis. Kenaikan debit Ciliwung ini terkait dengan rusaknya kawasan hulu sungai itu di Puncak. Walaupun curah hujan di kawasan hulu Ciliwung-Cisadane lebih kecil, dampak ke Jakarta lebih hebat, karena daya serap air di kawasan Puncak, Bogor, sudah semakin lemah. Keseimbangan ekologis kawasan Puncak juga di duga berpengaruh, merosot hingga 50% dibanding 15 tahun sebelumnya. Sungai di Jakarta semakin kehilangan kemampuan mengalirkan air hingga 70% karena penyempitan, sendimentasi dan pendangkalan sehinga sungai besar seperti  Ciliwung dan pesanggrahan sudah tidak mampu lagi menampung debit air.Di bagian hilir sungai, pemukiman padat telah dibangun di atas sekitar 45% dari luas DAS. Selain sendimentasi, banjir diperparah oleh prilaku masyarakat yang gemar membuang sampah di sungai.

Banjir juga diperparah oleh menghilangnya kawasan resapan air sehingga hujan yang turun hampir 70% meluber ke permukaan, karena sungai hanya mampu menampung 40% dari debit banjir yang ada. 

Jadi jangan salahkan hujan, tapi salahkan manusianya. . . .
Kerusakan Lingkungan Penyebab Banjir Jakarta 4.5 5 Fizzo's Blog 18/01/13 Banjir 2013 ternyata lebih ringan dibandingkan banjir besar 2007 lalu. C urah hujan tertinggi di Jakarta pada 2013 kali ini hanya sekitar...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.