Mau tahu apa itu Petral Ltd anak perusahan Pertamina yg ditugaskan
Pertamina utk impor seluruh BBM RI? Silahkan searching di google.
Dalam
laporan resmi Petral akan anda temukan harga rata2 pembelian BBM impor
Petral 2011 : Crude US$ 103, Gasoline US$ 118 dan Solar US$ 123, Anda
akan temukan juga Petral habiskan uang negara total Rp. 275 triliun
(US$ 32 M) pd thn 2011 utk impor 266.6 juta barel BBM. Lalu coba anda
google harga rata2 BBM dunia 2011. Anda akan temui : Crude US$ 87,
Gasoline US$ 94 dan Solar US$ 103/barel.
Ada
selisih rata2 lebih tinggi US$ 20/barel harga impor minyak petral
ltd. Pdhl BBM kita bukanlah jenis brent yg jd standar tertinggi dunia.
BBM RI utk jenis crude adalah jenis middle east / african oil yg lbh
rendah harganya dari harga rata2 minyak dunia. Kenapa harga Petral mahal.
Petral degan licik beli harga ICP ( indonesian Crude Price) yg dibeli
dari Pertamina, agar bisa mark up harga impor yg dipatok lebih mahal dari
ICP, Padahal total minyak Pertamina yang dijual ke Petral hanya 1/3 dari
minyak Impor yang dibeli Petral dari luar negeri. Petral degan licik beli
harga ICP ( indonesian Crude Price) yang dibeli dari Pertamina, agar bisa
mark up harga impor yang dipatok lebih mahal dari ICP Lalu Regim SBY selalu
bangga banggakan bahwa Petral mampu beli harga minyak Indonesia pada harga
tinggi (ICP) agar Rakyat tertipu dengan harga impor. MRC cs juga halang halangi
pemerintah untuk perbaiki dan rawat kilang2 minyak RI yang rusak. Termasuk
lobi pemerintah agar lepas kilang PT. TPPI.
Transaksi Petral tahun 2011 yg 266,6 juta barel senilai US$ 32 milyar, akan telah jarahan US$ 6 milyar atau Rp. 54 triliun, Th 2012 ini jarahan uang APBN meningkat lagi. Impor minyak mentah
/produk oleh Petral terus meningkat. Per barel mark up min US$ 20
Media semua dibungkam, BPK, KPK mandul. Kejaksaan dan Polri jangan
diharapkan. Bikin Frustasi. Karena SBY pasti tidak setuju usut Petral.
hal inilah yang menyebabkan RI tidak punya ketahanan energy. Sangat tergantung sama pihak luar.
Impor semakin besar. APBN semakin terbebani. Subsidi menggila.
Siapa lagi yg bakal diharapkan? Wallahualam bissawab..RI ini negara ramp** yg mau karam..semoga Allah melindungi kita semua. Amiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar